Tips Mempersiapkan blog untuk daftar Google AdSense

Tidak sedikit para blogger dari awal mereka membuat blog memiliki tujuan hanya untuk dimonetisasi, dengan harapan agar blog tersebut nantinya bisa menghasilkan pundi-pundi  dolar, banyak sekali metode monetisasi blog yang bisa kita pilih, dari yang biasa-biasa saja sampai luar biasa, namun metode monetisasi yang paling banyak diminati sampai saat ini adalah monetisasi google adsense,

Menotisasi Google AdSense sampai saat ini menjadi pilihan monetisasi yang paling populer termasuk di indonesia, dikarenakan google adsense sudah terbukti membayar para publishernya dengan baik, ditambah lagi keuntungan yang bisa kita peroleh sebagai publisher google adsense ternyata boleh dibilang cukup besar jika dibanding dengan teknik monetisasi lainnya, dan ini sudah dibuktikan oleh para blogger lokal maupun blogger luar negeri  yang sudah terlebih dulu sukses, bahkan mereka bisa meraup sampai ratusan ribu dolar setiap bulan hanya dari peghasilan sampingan menjadi publisher adsense.

Meskipun sangat menggiurkan, ternyata untuk sebagian blogger  menjadi publisher google adsense masih dianggap sangat sulit,  bahkan tidak sedikit para blogger yang sudah mencoba mengajukan pendaftaran sampai berkali-kali namun sampai saat ini belum berhasil diterima menjadi publisher google adsense, alasan utamanya adalah karena team google adsense mengganggap blog yang didaftarkan belum sesuai dengan kriteria mereka.

Tips Mempersiapkan blog untuk daftar google adsense

Banyak sekali dari beberapa blogger yang bertanya mengenai cara membuat blog yang baik dan benar agar diterima adsense, bagaimana mereka harus memulai, dan blog seperti apa yang harus dipersiapkan untuk didaftarkan agar berhasil diterima?.

Berdasarkan pertanyaan tersebut, melalui tulisan ini  saya akan coba berbagi tips sederhana untuk anda yang memang sangat berminat sekali menjadi publisher google adsense, apa yang saya share barangkali berangkat dari pengalaman pribadi ketika dulu saya berhasil diterima. beberapa tips berikut mungkin berguna bagi anda:

1. Memilih Platform blog

Banyak sekali media blogger yang bisa kita buat, namun jika anda tertarik untuk daftar google adsense melalui blog, saya lebih menyarankan anda menggunakan blogspot untuk blog anda, karena blogspot adalah salah satu media layanan blog milik google dan sudah barang tentu blogg akan mendapatkan perhatian khusus dari sang empunya yaitu google dibandingkan blog lainnya, oh ya sering juga ada pertanyaan mengenai wordpress apakah blog yang dibuat dengan flatform wordpress.com bisa diterima?

beberapa informasi menyebutkan bahwa blog berflatform wordpress.com tidak bisa di monetisasi itu artinya tidak bisa dijadikan untuk mencari dollar karena kebijakan dari wordpress.com itu sendiri yang menyebutkan seperti itu, kecuali anda menggunakan flatform wordpress dari situs wordpress.org, dengan membuat blog pribadi dengan top level domain baru bisa dimonetisasi.

 Akan tetapi jika anda menggunakan blog berflatform blogspot untuk pendaftaran google adsense, maka akun  google adsense anda akan menjadi akun google adsense hosted artinya satu host dengan google, kelemahan akun google adsense hoster adalah iklan tidak bisa dipasang di situs non hosted atau situs atau blog dengan top level domain, jikapunbisa  maka akun google adsense hosted tersebut harus di upgrade terlebih dahulu menjadi akun google adsense non hosted.

Namun jika anda tertarik ingin membuat akun google adsense non hosted anda bisa melakukan pendaftaran menggunakan situs atau blog dengan top level domain pribadi milik anda, kelebihan google adsense non-hosted adalah iklan google adsense non hosted akan bisa dipasang bukan hanya di blog dengan top level domain saja namun iklan bisa juga dipasang di blog yang masih berflatform blogspot dan blog-blog lainnya.

2. MenentukanTemplate Blog

Antara template blog modifikasi dan template bawaan blog, mana yang harus dipilih ?
Saya sendiri banyak mendapatkan pertanyaan seputar template blog yang harus digunakan untuk daftar adsense, apakah lebih baik menggunakan template blog bawaan atau template blog hasil modifikasi?.

Sekedar mencoba menjawab, mengenai template sepertinya bukan faktor satu-satunya yang menentukan blog bisa diterima ataupun ditolak, anda bisa menggunakan template bawaan blogger atau juga bisa menggunakan template yang sudah dimodifikasi, dua-duanya punya peluang yang sama untuk diterima, namun banyak yang menyarankan lebih punye peluang dengan menggunakan template bawaan blog, anda bisa coba keduanya, beberapa blogger termasuk saya sendiri daftar google adsense dengan menggunakan template blog hasil modifikasi, ternyata masih bisa diterima.

3. Gunakan nama domain yang sesuai dengan kebijakan Google AdSense

Persiapkan mendaftar google adsense berikutnya yang harus diperhatikan adalah memilih nama domain blog dengan nama yang baik dan sesuai dengan kebijakan google adsense, jika blog yang kita buat adalah untuk kita monetisasi degan google adsense, disarankan nama blog jangan memakai nama yang mengandung kata-kata yang bisa yang dianggap melanggar kebijakan google adsense,  adsense sangat sensitif sekali dengan kata-kata yang berkaitan dengan p*rn*grafi, temb*kau dan ob*t-ob*tan terlarang, tehnik h*cking dan cr*cking, dan kata-kata serupa lainnya.

Nama domain blog memberikan informasi kepada mesin pencari mengenai sinyal relevansi yang dapat memprediksi isi konten yang dibahas dalam blog tersebut, jika saja nama domain blog yang anda pilih mengandung kata-kata tersebut, maka resikonya blog akan sulit diterima menjadi publisher google adsense, bahkan mungkin tidak akan pernah diterima, oleh karena itu silahkan periksa kembali nama domain blog atau situs anda, jika mengandung kata-kata yang dianggap melanggar kebijakan google adsense, mau tidak mau anda harus mengganti nama domain blog atau situs anda agar peluang diterima semakin besar.

4.  Memilih Niche blog, apakah Niche yang fokus atau campuran?

Niche blog berkaitan dengan topik yang akan dibahas untuk disajikan di dalam blog yang kita buat, ada beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan para blogger mengenai niche untuk blog yang akan didaftarkan google adsense, apakah niche blog yang fokus atau campuran / gado-gado ?,

Menurut saya dua-duanya memiliki peluang yang sama untuk diterima, faktor diterima adsense bukan hanya dilihat dari niche blog  saja, selama niche atau topik yang kita bahas tidak melanggar kebijakan google adsense maka blog tersebut punya peluang untuk diterima, ini dibuktikan oleh beberapa blogger termasuk saya yang berhasil diterima google adsense walaupun dengan menggunakan niche blog gado-gado atau campuran, bahkan ada juga yang berhasil diterima google adsense dengan menggunakan niche blog yang fokus, namun untuk masalah niche atau topik blog banyak yang menyarankan niche blog yang fokus atau blog yang membahas 1 topik saja, lebih berpeluang besar untuk lebih mudah diterima google adsense.

5. Mengisi konten blog dengan konten berkualitas

Ini merupakan salah satu persiapan wajib yang harus dilakukan sebelum daftar google adsense, yaitu mengisi blog dengan konten-konten original dan berkualitas, jangan sekali-kali blog yang anda gunakan untuk daftar google adsense diisi dengan artikel postingan hasil dari kopi paste, karena jika saja blog anda berhasil diterima, ancaman terhadap blog anda akan semakin besar pada akhirnya bukan hanya blog anda yang dibanned boleh jadi akun adsense anda juga ikut di nonaktifkan karena tindakan kopi paste yang anda lakukan.

Sebaiknya sediakan konten yang benar-benar original hasil buatan sendiri, dan cobalah untuk memperkaya isi konten untuk setiap artikel dengan 1000 kata atau lebih, apapun niche blog baik itu campuran atau gado-gado, maupun niche yang fokus, keduanya memiliki peluang untuk diterima, artikel dengan jumlah kata diatas 1000 atau lebih akan dianggap lebih informatif, sehingga bukan hanya akan lebih ramah di mata mesin pencari, bahkan kemungkinan besar bisa terhindar dari penolakan google adsense dengan alasan karena konten kurang memadai.

Pelajari juga: Tips menulis artikel berkualitas

6. Hindari konten yang melanggar kebijakan google adsense

Bacalah dan pahami segala sesuatu yang berkaitan dengan kebijakan google adsense terutama untuk konten blog yang anda terbitkan jangan samapi blog anda mengandung kata-kata yang melanggar kebijakan, atau ditautkan ke blog atau situs yang dianggap melanggar kebijakan, jika didalam artikel blog anda atau didalam link yang dicantumkan didalam blog anda terkait dengan hal-hal tersebut maka kemungkinan besar blog anda akan sulit untuk diterima google adsense, berikut beberapa hal yang dianggap melanggar kebijakan google adsense:


Yang juga harus anda perhatikan kata-kata atau tautan yang berkaitan dengan hal diatas bisa terdapat didalam situs anda, bisa jadi bukan anda yang meletakannya, namun bisa disebabkan oleh para pengunjung blog yang meletakan komentar atau link didalam komentar yang berkaitan dengan larangan tersebut, oleh karena itu komentar blog harus selalu dimoderasi dan harus selalu di review terlebih dahulu sebelum komentar dipublish atau diterbitkan.

Pelajari juga: 11 penyebab banned pada google AdSense

7. Perhatikan usia blog, Jangan terlalu buru-buru daftar Google AdSense

Berapakah usia blog untuk didaftarkan google adsense ?, apakah 1 bulan, 3 bulan atau minimal 6 bulan?.

Untuk daftar google adsense lebih baik sebelum blog kita daftarkan kita persiapkan dengan sangat optimal, jangan terburu-buru daftar padahal usia blog masih sangat muda dan isi artikel blog masih sangat sedikit, karena peluang untuk diterima akan sangat kecil sekali.

Banyak sekali para blogger yang berhasil diterima menjadi publisher google adsense, padahal blog yang didaftarkan baru seumur jagung dan terkadang isi artikel blog yang bersangkutan boleh dibilang masih sedikit namun terbukti bisa diterima, memang banyak faktor yang bisa membuat sebuah blog bisa diterima adsense, namun saya sendiri lebih menyarankan sebaiknya sebelum blog anda didaftarkan, lebih baik perhatikan usia blog dan jumlah artikel blog, agar peluang diterima lebih besar.

Sangat disarankan tunggulah hingga usia blog minimal 3 bulan dalam pemeliharaan lebih tua itu lebih baik, dengan jumlah artikel sudah mencukupi agar peluang diterima lebih besar, bersabarlah, karena meskipun anda mencoba untuk mendaftarkan blog anda kemudian blog anda berhasil diterima dengan usia blog yang masih relatif muda dengan jumlah artikel yang masih sedikit, kemungkinan besar blog anda akan sulit untuk menghasilkan dolar dalam jumlah yang cukup jadi percuma kan, oleh karena itu prioritas utama anda adalah fokuslah untuk terus menulis dan menyajikan artikel yang bermanfaat bagi penbaca dan selalu mengupayakan untuk menjaring trafik oranik.

8. Blog Anda harus sudah didaftarkan di Webmaster tool dan Google analitic

Usahakan blog anda sudah didaftarkan di google webmaster tool / google console dan juga google analitic, google webmaster tool bisa membantu anda memonitor dan mengevaluasi interaksi antara robot mesin pencari dengan blog anda, sedangkan google analitic untuk membantu anda memonitor dan menganalisa interaksi pengunjung terhadap blog anda, dua tool tersebut wajib anda integrasikan ke blog anda sebelum blog anda didaftarkan google adsense.

Bisa jadi ini memberikan informasi tambahan ke google bahwa anda serius memelihara blog anda, dengan terdaftarnya blog anda di kedua tool tersebut, menandakan blog anda tidak dalam tahap renovasi, dan seluruhnya sudah selesai dibangun.

Pelajari juga:
Cara mendaftarkan blog ke bing dan google webmaster tool
Cara mendapatkan kode ferivikasi google webmaster tool

9. Buatlah navigasi blog yang baik

Berbicara mengenai navigasi blog, berarti ada kaitannya dengan cara mempermudah pengunjung blog, navigasi berarti bagaimana pengunjung blog bisa menelusuri isi blog anda dengan lebih mudah, navigasi yang umum digunakan adalah menu blog.

Untuk membuat navigasi anda bisa menggunakan menu blog, buatlah menu blog yang dapat mewakili akses terhadap konten anda berdasarkan kategori artikel, dan anda juga bisa menambahkan pendukung navigasi dengan popular post, artikel terkait dan juga fasilitas pencarian,

Sebelum blog anda didaftarkan sebaiknya navigasi blog sudah dibuat dengan baik, dan jiga ada menu blog yang belum digunakan sebaiknya jangan ditampilkan, itu untuk menghindari penolkan google adsense dengan alasan blog anda belum sepenuhnya selesai dibangun.

10. Bangun trafik organik ke blog anda

Upayakan pengujung blog yang akan anda daftarkan didominasi oleh pengunjung organik, pengunjung organik adalah pengunjung blog yang bersumber dari mesin pencari google, untuk mendapatkan pengunjung organik adalah dengan optimasi mesin pencari, baik itu optimasi seo onpage, maupun optimasi seo onpage.

Banyak para blogger yang mengupayakan trafik blog dengan memanfaatkan trafik dari media social, untuk blog yang masih baru yang akan didaftarkan adsense sebaiknya kurangi trafik yang datang dari media sosial terutama facebook, apalagi dishare secara manual, karena bisa menimbulkan invalid trafik atau invalid activity, ini yang bisa menyebabkan pendaftaran google adsense anda ditolak atau tidak lolos review 2,

Jika anda ingin mendapatkan trafik dari media sosial, google hanya menyarankan menshare artikel ke google+ dan twitter, jika diluar media sosial tersebut, saya kira tidak baik dimata google. dan akan berdampak sulit diterimanya pendaftaran google adsense anda.

Banyak sekali para publisher adsense yang baru diterima google adsense, tiba-tiba hanya beberapa minggu akun adsense miliknya di nonaktifkan dengan alasan invalid activity, padahal mereka sendiri merasa tidak pernah melanggar kebijakan adsense sedkitpun, selidik-punya selidik ternyata apa yang mereka sering lakukan adalah, selalu menshare url artikel postingan secara manual di media social facebook, untuk blog yang bertrafik tinggi barangkali tidak akan berefek apa-apa, namun untuk blog baru yang memiliki trafik belum seberapa, aktivitas tersebut bisa dianggap aktivitas tidak valid yang secara tidak langsung, memberikan informasi kepada google bahwa anda membagikan link url blog anda untuk menyuruh orang mengklik iklan adsense di blog anda akibatnya akun adsense dinonaktifkan.

Sebaikya untuk blog yang akan didaftarkan, kurangi share di media sosial, kecuali google+ otomatis, karena khawatir trafik dari media sosial mendominasi trafik organik blog anda. sehingga menyulitkan pendaftarn google adsense anda.

Baca juga: Cara membangun visitor blog organik
 

11. Berapakah pengunjung blog untuk daftar adsense ?

Mengenai pengunjung blog, tidak ada ketentuan yang pasti yang ditetapkan oleh google adsense, pengunjung yang baru puluhan saja kadang bisa diterima, mengenai pengunjung atau visitor blog, namun setidaknya agar blog anda punya peluang untuk diterima google adsense, saya sarankan pengunjung harus sudah ada, semakin banyak pengunjung blog, jumlah page view akan semakin tinggi, maka peluang diterima google adsense akan semakin baik, namun yang harus ditekankan disini sebaiknya pengunjung blog diusahakan harus didominasi oleh pengunjung organik atau pengunjung yang mengunjungi blog anda bersumber dari mesin pencari google.

12. Isi konten yang sulit diterima google adsense.

Adsense sangat menghargai hak atas kekayaan intelektual, oleh karena itu jika didalam artikel kita didominasi oleh hal-hal yang sifatnya sangat erat kaitannya dengan pelanggaran hak cipta maka akan sangat sulit sekali diterima.

Beberapa informasi yang saya dapatkan bahwa artikel yang menyebut-nyebut merek dagang berhak cipta, seperti review produk, download software dan lainya, yang erat kaitannya dengan kerentanan terhadap pelanggaran hak cipta akan sulit sekali diterima oleh google adsense.

Jika anda melihat situs-situs atau blog seperti diatas namun bisa menampilkan iklan adsense, bisa jadi akun adsense yang diperoleh didaftarkan bukan menggunakan blog tersebut, jadi blog diatas hanya untuk  pengoptimalan pendapatan atau earning adsense saja, dan rentan terhadap banned blog.

Demikian Tips Mempersiapkan blog untuk daftar Google AdSense, semoga bermanfaat