Ada dua fase pemupukan anggur, yaitu pemupukan fase vegetatif atau fase pembesaran dan pemupukan fase generatif atau fase pembuahan, pupuk yang diberikan di kedua fase tersebut bisa bermacam-macam, ada yang memberikan 1 jenis pupuk saja, misal dengan NPK Grower dari awal tanam, pada fase vegetatif maupun fase generatif pupuk yang diberikan jenisnya sama.

Ada juga dengan pemberian pupuk berbeda, misal di fase pertumbuhan dengan pupuk pertumbuhan seperti NPK16, di fase pembuahan dengan pupuk pembuahan contohnya pupuk hepi yaitu kombinasi pupuk MKP + KNO3 Putih + Karate plush boroni, atau jenis pupuk pembuahan lainnya.

Apapun pupuknya sebenarnya bisa saja digunakan, yang terpenting si pohon dapat tumbuh dan berkembang dengan baik dan si pohon subur, sehingga pohon dapat berbuah dengan lebat.

Di artikel kali ini saya akan uraikan pemupukan saat setelah pruning, saat berbunga dan saat bunga sudah menjadi beri.


Pupuk pembuahan anggur

 

Ini penting untuk diperhatikan, karena jika salah dalam pemberian pupuk, maka bisa menyebabkan si bunga anggur gosong atau bunga anggur berguguran sehingga anggur gagal berbuah.

 

Pupuk anggur  setelah pruning, saat berbunga dan saat bunga sudah menjadi beri (buah)

Berikut adalah tatacara atau aturan pemberian pupuk yang harus anda lakukan saat anggur setelah dipangkas atau dipruning, saat anggur sedang berbunga, dan saat anggur sudah menjadi beri

1. Pemupukan setelah pruning.
Sebelum pruning tentunya anda harus sudah memberikan pupuk pembuahan terlebih dahulu, umumnya pemberian pupuk pembuahan sebelum pruning adalah 4 kali diberikan 1 minggu sekali, jadi setelah dilakukan 4 kali pemberian pupuk selanjutnya anda bisa melakukan pruning pohon anggur anda untuk dibuahkan.

Apa pupuk setelah pruning?
Setelah pruning, sebaiknya anda tidak memberikan pupuk apapun, baik pupuk semprot maupun pupuk tabur atau kocor, yang harus anda lakukan adalah cukup hanya melakukan penyiraman saja secara rutin untuk menjaga kelembaban media tanam hingga si pohon bertunas dan berbunga dan bunga menjadi beri.

Kenapa tidak boleh dipupuk, pengalaman saya sih biasanya tunas-tunas yang tumbuh akan terganggu, biasanya daun daun baru dari tunas yang tumbuh, akan tumbuh mengkerut dan pinggirannya sedikit gosong karena kebanyakan pupuk.
 

2. Pupuk saat berbunga.
Setelah dilakukan pemangkasan dan setiap tunas dapat tumbuh membawa bunga, pada fase ini adalah fase rawan, jadi jangan sekali-kali memberikan pupuk apapun baik pupuk kocor, pupuk tabur maupun pupuk semprot ke daun, begutu juga jangan sekali kali melakukan penyemprotan pestisida baik fungsida maupun insektisida.
 
Jika pada fase anggur berbunga dilakukan pemupukan maupun penyemprotan ini akan sangat berdampak pada bunga yang dibawanya, biasanya bunga menjadi gosong mengering, atau bunga akan berjatuhan tidak menjadi beri.
 
Yang harus dilakukan pada fase ini adalah penyiraman saja dengan air biasa untuk menjaga media tanam tetap lembab, pastikan tidak terlalu basah dan juga tidak dibiarkan kering.
 

3. Pemupukan saat bunga anggur menjadi beri
Fase anggur berbunga di mulai dari fase brokoli, berbunga dan bunga menjadi beri atau buah anggur kecil yang akan terus membesar hingga dipanen.
Saat anggur berbuah dari mulai anggur menjadi beri, itulah waktunya anda kembali melanjutkan pemupukan pembuahan anda, jadi pupuk yang harus diberikan saat anggur berbuah adalah pupuk pembuahan hingga si buah membesar dan dipanen.

Pupuk pembuahan yang bisa diberikan adalah pupuk yang kaya kalsium dan pospor yang sangat dibutuhkan oleh buah. pupuk pembuahan yang bisa diberikan bisa bermacam-macam. salah satunya adalah pupuk hepi yang terdiri dari
6 gr MKP + 10gr KNO3 Putih + 12gr Karate Plus Boroni + 5 liter air, pupuk diberikan setiap seminggu sekali dengan cara di kocor.

Selain pupuk di atas anda juga bisa memberikan pupuk semprot seperti gandasil buah, atau pupuk Maxi dari mutiara dengan dosisi 1gr/liter air. pupuk diberikan setiap seminggu sekali.


Kesimpulan:
Pupuk pembuahan diberikan sebelum pruning, setelah pruning hingga bunga menjadi beri pupuk dihentikan, pupuk pembuahan dilanjutkan kembali setelah bunga menjadi beri minimal ukuran beri sebesar korek api atau kacang hijau, pupuk pembuahan terus diberikan hingga 1 minggu sebelum panen.


No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar yang sesuai dengan topik, Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*RN*GRAFI, OB*T, H*CK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!