Salam pengangguran!. di artikel ini saya hanya ingin mendokumentasikan dan berbagi pengalaman dulu pada saat memutuskan untuk budidaya anggur import/ anggur luar negeri. ternyata selain memeliharanya yang paling sulit adalah pada saat mencari bibit anggur yang benar-benar bagus dan valid/asli, mudah-mudahan informasi pada artikel ini dapat menambah wawasan anda tentang bibit anggur. 


Berdasarkan pengalaman pada saat memutuskan ingin membeli bibit, ternyata banyak yang harus dipertimbangkan, dari mulai jenis bibit, variant dan juga harga.   yang paling sulit adalah memilih bibit yang benar karena jika kita amati jenis pembibitan anggur pun bermacam-macam ada yang  melalui grafting, atau ada juga yang melalui stek, tentunya untuk pemula akan sulit menentukan mana yang harus dipilih apakah yang grafting atau yang melalui stek.


Untuk saya pribadi pada saat ingin membeli bibit anggur, kekhawatiran saya cuma satu, saya takut tertipu dengan validitas bibit yang dibeli, kita salah memilih bibit, sehingga tidak sesuai dengan yang diharapkan. jangan sampai kita pelihara bibit ber tahun-tahun, namun setelah berbuah ternyata tidak original tidak sesuai dengan jenis anggur yang diinginkan, atau anggur yang kita tanam sulit untuk berkembang dan posturnya kecil.

 

Hal tersebut kemungkinan bisa dialami oleh siapapun, oleh karena itu untuk memberikan info tambahan untuk anda terutama yang masih pemula di artikel ini saya akan memberikan tips membeli bibit anggur impor agar yang benar agar anda tidak kena tipu. 


Tips membeli bibit anggur import agar tidak menyesal

Anggur import adalah anggur luar negeri yang dipaksakan ditanam di indonesia, pada saat membeli bibit anggur import ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai berikut:
 
 

Kenali  Grafting VS Ownroot

Umumnya ada 3 jenis pembibitan anggur yang sering ditanam, yang pertama adalah grafting (okulasi) dan yang kedua adalah ownroot dari batang stek dan yang ketiga adalah dari bijinya.
 
 
Grafting adalah jenis pembibitan dengan cara okulasi menyambung batang atas dan batang bawah, batang atas umumnya batang dari jenis tanaman anggur import yang masih muda (entrees) yang akan kita budidayakan, sementara batang bawahnya (root stock)  umumnya dipilih dari jenis anggur lokal yang sudah sangat cocok dapat tumbuh dan berkembang dengan baik di indonesia.
 
 
Sementara Ownroot adalah jenis pembibitan anggur yang langsung ditanam dari potongan batangnya langsung.
 
 
Dari ketiga jenis bibit tersebut tentunya kita harus memilih bibit yang tepat untuk dibudidayakan agar anggur import dapat tumbuh dan berkembang, tahan terhadap hama dan juga bisa menghasilkan  buah yang maksimal.

Jenis Bibit anggur mana yang sebaiknya dipilih?

Untuk budidaya anggur jenis local, kita bisa memilih jenis bibit ownroot ataupun grafting, sementara jika anggur yang ingin kita tanam adalah anggur import yang paling bagus adalah memilih bibit dari hasil grafting, karena bibit hasil grafting adalah jenis bibit yang menggabungkan antara anggur local dan anggur import.
 
Batang bawah adalah batang anggur local yang sudah cocok hidup ditanam di indonesia, sementara batang atas adalah batang dari anggur import, sehingga pertumbuhannya dapat dipastikan akan baik.
 
Ada juga beberapa petani anggur yang bertanam anggur import hasil ownroot, sayangnya sejauh ini masih banyak perdebatan mengenai perkembangannya, sebagian besar ada yang kurang berhasil, seperti batang tidak vigor (besar), dan produksi buahnya pun sering gagal. 

Lebih baik pilih yang pasti-pasti aja, untuk anggur import saya sarankan lebih baik pilih dari jenis pembibitan hasil grafting, toh jenis ini sudah banyak yang berhasil.

Ini yang harus dipertimbangkan pada saat membeli bibit Anggur import ?

Jika anda mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan bibit anggur, anda beruntung karena anda akan mengetahui dengan pasti bibit seperti apa yang sebaiknya dipilih, sehingga anggur dapat dipastikan bisa tumbuh dan berkembang dengan baik dan dapat berbuah lebat pada saat ditanam. 
 

Sementara untuk pemula ada - beberapa hal yang harus ditanyakan kepada penjual mengenai bibit anggur yang akan anda beli, beberapa pertanyaan yang bisa anda ajukan adalah sebagai berikut:
 
 

1. Pilih bibit hasil grafting (okulasi)
Tanyakan ini, dan pastikan untuk memilih bibit hasil grafting, untuk anggur import hasil graftingan dengan batang bawah (rootstock) anggur lokal dan batang atas import sudah terbukti dapat tumbuh dan berkembang dengan baik bahkan dapat berbuah lebat, karena secara otomatis akar sudah bisa menyesuaikan dengan iklim indonesia.
 

2. Kenali jenis grafting yang digunakan dan pilih yang bagus?
dari banyaknya teknik grafting, 2 jenis grafting yang sering digunakan adalah sambung sisip dan sambung pucuk. 
 
Pastikan anda memilih grafting sambung pucuk, biasanya grafting jenis ini kita sudah bisa memastikan bahwa root stock atau rs batang bawahnya sudah berakar. karena sambung pucuk umumnya dilakukam pada saat batang sudah tumbuh tunas dan itu artinya sudah terbentuk akar pada batang.
 
 
Contoh grafting sambung pucuk (anggur)


 
Namun bisa juga anda memilih bibit hasil grafting sisip, namun harus ditanyakan usia dari bibit tersebut, beberapa kasus grafting sambung sisip entrees bagian atas yang disambung tetap dapat tumbuh namun batang bawahnya (rootstock) belum berakar dengan baik, alhasil seiring waktu anggur bisa mati dan. jadi pastikan jika memilih grafting sambung sisip akar sudah terbentuk kuat.
 
Contoh Grafting sambung sisip 

 
Jika memilih bibit grafting sambung sisip, maka pastikan akar dari bibit sudah terbentuk dan usia benih sudah lebih dari 1 bulan, lebih lama lebih bagus.
 
 

3. Rootstock yang digunakan
Jenis rootstock atau akar batang di bagian bawah yang digunakan pastikan local seperti dari variant Isabella, Red master (RM) dll. beberapa jenis anggur local seperti isabella sahat tahan terhadap hama, ini akan membuat perkembangan tanaman anggur gratingan dapat tumbuh dengan baik.
 

4. Pilih Penjual terpercaya
Pastikan untuk memilih penjual terpercaya, anda bisa membeli di group-group facebook dari anggota yang sudah terpercaya, atau di market place.
 
 

5. Jangan tergiur dengan harga murah
Pastikan anda tidak tergiur dengan harga murah, pembuatan benih anggur import berkualitas tentunya perlu usaha dan waktu untuk mengembangkannya, sehingga kemungkinan besar tidak akan dijual murah. yang murah khawatir abal-abal dan tidak valid atau original, jadi mahal juga tidak apa-apa yang penting valid/ original dan punya kualitas.
 

6. Pilih jenis anggur import yang sudah terbukti dapat  berbuah dengan baik di indonesia
Ada banyak sekali anggur import ada yang perawatannya sulit bahkan ada yang sulit berbuah, pastikan ketika membeli bibit anggur import pilih jenis anggur yang sudah terbukti mudah sekali berbuah, berbuah banyak atau genjah dan mudah perawatannya.

berikut beberapa variant anggur import yang sudah terbukti berhasil ditanam di indoesia.

a. Anggur Ninel
b. Anggur Jupiter
c. Anggur Transfiguration
d. Anggur Akademik
e. Anggur Dixon
f. Anggur Harold
g. Anggur Romeo
h. Anggur Manicure Fingger
i. Anggur Veles
h. Anggur baikonur

dll. silahkan gabung group budidaya anggur di facebook agar wawasan anda tentang dunia anggur bertambah.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar yang sesuai dengan topik, Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*RN*GRAFI, OB*T, H*CK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!