Contoh Copywriting jualan online dengan Fear Headline untuk produk kecantikan, kesehatan, fashion, makanan agar cepat laku dan closing
Headline dalam copywriting adalah kalimat atau frasa singkat yang menarik perhatian pembaca dan bertujuan untuk menarik mereka untuk membaca lebih lanjut konten yang ada di bawahnya. Headline yang baik harus mampu memberikan gambaran singkat dan jelas tentang isi dari konten yang ada di bawahnya, sambil memicu rasa ingin tahu pembaca. Headline yang kuat dapat meningkatkan jumlah pembaca, meningkatkan tingkat keterlibatan pembaca, dan meningkatkan konversi dari pembaca menjadi pelanggan atau pengunjung situs web.
Ada banyak jenis headline yang bisa digunakan dalam copywriting, salah satunya adalah Fear Headline yang dapat anda gunakan untuk mempromosikan produk-produk yang akan anda jual sehingga cepat laku dan sering closing.
Apa itu Fear Headline dalam Copywriting ?
Fear Headline adalah jenis headline dalam copywriting yang dirancang untuk menimbulkan rasa takut atau ketakutan pada pembaca. Fear Headline seringkali mengandung kata-kata yang menakutkan seperti "bahaya", "ancaman", "ter*r", dan sejenisnya. Tujuannya adalah untuk mengancam atau menakut-nakuti pembaca sehingga mereka merasa perlu untuk membaca lebih lanjut tentang topik yang dibahas.
Pada praktiknya ada 2 kategori fear headline yaitu negatif fear headline dan positif fear headline, Dalam Negative Fear Headline, pesan yang ingin disampaikan lebih menekankan pada bahaya atau masalah yang dapat terjadi jika calon pelanggan tidak menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan. Tujuannya adalah untuk membuat calon pelanggan merasa takut atau khawatir sehingga mereka tertarik untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan Negative Fear Headline harus dilakukan dengan hati-hati dan tidak berlebihan sehingga tidak menimbulkan efek negatif pada calon pelanggan.
Posotif Fear Headline VS Neagatif Fear Headline
2 kategori fear headline dalam copywriting yang sering diterapkan sebut saja adalah fear headline dan negatif fear headline, perbedaan antara Positive Fear Headline dan Negative Fear Headline terletak pada fokus pesan yang ingin disampaikan.
Negative Fear Headline
Negatif Fear Headline menekankan pada bahaya atau rasa takut, dan lebih berfokus pada masalah yang mungkin terjadi jika calon pelanggan tidak menggunakan produk atau layanan yang ditawarkan. Contoh negatif fear headline: "Jangan Biarkan Jerawat Merusak Kecantikan Wajah Anda".
Positif Fear Headline
Sementara itu, Positive Fear Headline menekankan pada solusi atau manfaat yang ditawarkan oleh produk atau layanan. Pesan yang ingin disampaikan lebih positif dan lebih fokus pada solusi yang dapat membantu calon pelanggan mengatasi masalah yang ada. Contoh positive fear headline: "Kulit Anda Tidak Selalu Mulus, Namun Solusinya Ada pada Produk Ini".
Dalam Positive Fear Headline, terdapat unsur rasa takut atau bahaya, tetapi lebih difokuskan pada solusi yang disediakan oleh produk atau layanan. Tujuannya adalah untuk membuat calon pelanggan merasa lebih aman dan terlindungi, sehingga merasa lebih percaya diri untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan.
Fear Headline dapat digunakan dengan cara yang lebih positif dengan cara menekankan solusi daripada masalah. Strategi ini disebut sebagai "Positive Fear Headline" atau "Solution Fear Headline". Dalam Positive Fear Headline, fokusnya adalah pada solusi dari masalah yang ada, sehingga dapat membantu calon pelanggan merasa lebih positif tentang produk atau layanan yang ditawarkan.
Berikut ini adalah contoh Positive Fear Headline:
- "Jangan Biarkan Rasa Takut Anda Menghalangi Kesuksesan Anda, Gunakan Produk Ini untuk Mengatasi Masalah Anda"
- "Produk Aman Ini Dapat Membantu Anda Mengatasi Kerusakan pada Kesehatan Kulit Anda"
- "Kesalahan yang Tidak Disadari yang Bisa Membahayakan Kesehatan Anda, Solusinya Ada pada Produk Ini"
- "Dampak Buruk Akibat Konsumsi Makanan Olahan, Temukan Alternatif Sehat yang Tidak Merugikan Anda"
- "Ketahui Risiko Keamanan Cyber dan Pelajari Cara Menghindarinya dengan Produk Keamanan yang Terpercaya"
Dalam Positive Fear Headline, terdapat unsur rasa takut atau bahaya, tetapi lebih difokuskan pada solusi yang disediakan oleh produk atau layanan. Strategi ini dapat membantu membuat calon pelanggan merasa lebih aman dan terlindungi, sehingga merasa lebih percaya diri untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan.
Penggunaan Negative Fear Headline dan Positive Fear Headline tergantung pada merek, produk atau layanan yang ditawarkan, dan audiens yang ditargetkan. Dalam penggunaannya, perlu dilakukan dengan hati-hati dan mempertimbangkan efek yang dihasilkan.
Kapan Menggunakan Fear Headline ?
Fear Headline umumnya cocok digunakan untuk beberapa jenis penjualan produk terutama yang berkaitan dengan kesehatan, keselamatan, atau produk yang menawarkan solusi untuk masalah keamanan. Beberapa contoh produk yang cocok untuk menggunakan Fear Headline di antaranya adalah:
Produk kesehatan seperti *bat-*batan, suplemen, produk perawatan kesehatan, alat kesehatan, dan sejenisnya. Contoh Fear Headline: "Bahaya Produk *bat yang Tidak Teruji yang Bisa Membahayakan Kesehatan Anda".
Produk makanan, Produk makanan olahan, produk makanan ringan, minuman bersoda, atau makanan yang tidak sehat.
Contoh Fear Headline: "Mengerikan, Inilah Dampak Buruk dari Makanan Cepat Saji pada Kesehatan Anda".
Produk teknologi: Produk elektronik, keamanan siber, dan sejenisnya. Contoh Fear Headline: "Tidak Aman, Ini Dia Risiko Keamanan dari Penggunaan Perangkat Elektronik yang Tidak Terlindungi".
Produk kecantikan: Produk perawatan kulit, produk perawatan rambut, produk kosmetik, dan sejenisnya. Contoh Fear Headline: "Jangan Tertipu, Ini Dia Produk Kecantikan Berbahaya yang Harus Anda Hindari".
Namun, perlu diingat bahwa penggunaan Fear Headline harus dilakukan dengan hati-hati terutama negatif fear headline, karena dapat memicu perasaan negatif pada pembaca dan merusak reputasi brand atau merek yang dipromosikan. Oleh karena itu, perlu dikombinasikan dengan kata-kata yang lebih positif dan membuat pembaca tertarik pada produk atau layanan yang ditawarkan.
Frasa yang sering digunakan dalam Fear headline Copywriting
Frasa negatif yang sering digunakan dalam pemasaran produk dengan fear headline copywriting meliputi:
- "Jangan biarkan _______ merusak hidupmu!"
- "Jangan lagi _______ dengan produk yang tidak efektif"
- "Waspadalah terhadap bahaya _______"
- "Jangan terus menderita dengan _______"
- "Jangan sampai terjebak dalam perangkap _______"
- "Hindari risiko _______ dengan produk kami"
- "Jangan lagi mengalami kekecewaan dengan produk yang salah"
- "Mengatasi masalah _______ dengan cepat dan mudah dengan produk kami"
- "Jangan lagi menjadi korban dari _______"
- "Jangan biarkan _______ mempengaruhi hidupmu secara negatif"
Sebenarnya, dalam teknik copywriting fear headline, lebih sering digunakan frasa negatif untuk menimbulkan kekhawatiran atau rasa takut pada calon pelanggan. Namun, pada beberapa kasus, frasa positif juga bisa digunakan untuk menarik perhatian pelanggan dan memberikan harapan untuk solusi yang diinginkan. Beberapa contoh frasa positif yang mungkin dapat digunakan dalam fear headline copywriting meliputi:
- "Temukan solusi cepat dan efektif untuk mengatasi _______"
- "Tingkatkan kualitas hidup Anda dengan produk kami"
- "Nikmati manfaat luar biasa dari _______"
- "Raih kebebasan dari _______ dengan produk kami"
- "Rasakan perubahan yang luar biasa dengan produk kami"
- "Tidak perlu khawatir lagi dengan adanya _______"
- "Dapatkan rasa tenang dan kepastian dengan produk kami"
- "Hadapi masalah _______ dengan percaya diri berkat produk kami"
- "Mendapatkan kepercayaan diri yang Anda butuhkan dengan produk kami"
- "Menangkan perjuangan Anda melawan _______ dengan produk kami"
Namun, perlu diingat kembali bahwa penggunaan frasa positif harus tetap dikaitkan dengan masalah yang ingin diatasi, sehingga konsumen masih dapat merasakan urgensi dan kebutuhan untuk membeli produk.
Semoga dengan penjelasan dan beberapa contoh yang dituangkan di atas tentang fear headline dalam copywriting bisa membuat anda lebih paham dan lebih mudah diterapkan dalam pemasaran produk anda.
No comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar yang sesuai dengan topik, Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*RN*GRAFI, OB*T, H*CK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!